Universum – Sebanyak empat mahasiswa UIN Alauddin Makassar berhasil lolos seleksi dan akan mengikuti Lombok Youth Camp For Peace Leaders khusus mahasiswa UIN/IAIN/STAIN/ se-Indonesia yang diadakan oleh Nusa Tenggara Center di Lombok pada tanggal 21-25 Januari 2018.Keempat mahasiswa tersebut adalah, Achmad Nasyori, Ahmad Ridhallah Riyadhi , Karsum, dan Mustabsyiratul Ailah. Keempat-empatnya berhasil melewati dua tahap seleksi. Pertama, seleksi administrasi yang ditinjau dari kelengkapan persyaratan seperti pas foto, surat keterangan aktif kuliah, Surat Keputusan (SK) Organisasi Intra Kampus dan kartu tanda mahasiswa. Kedua, seleksi akademik yang dilakukan dengan cara membuat sejumlah esai yang berkaitan dengan program ini.Achmad Nasyori mahasiswa jurusan Fisika Fakultas Sains dan Tekhnologi (FST) mengatakan, event ini merupakan ajang untuk menyuarakkan bahwa Islam bukan agama anti toleransi dan Islam bukan agama kekerasan dan anti kedamaian.“Tujuannya untuk mensosialisasikan dan mengampanyekan praktik-praktik Islam yang damai dam toleran bagi kalangan mahasiswa perguruan tinggi se-Indonesia,” terangnya.Selain itu, event ini juga bertujuan untuk mengembangkan pengetahuan tentang nilai-nilai perdamaian, toleransi, bahasa konÁik dan pencegahan kekerasan dan ekstrimisme bagi mahasiswa perguruan tinggi se-Indonesia, penguatan kompetensi budaya perdamaian dan kehidupan yang inklusif bagi organisasi kemahasiswaan, menciptakan dan memperkuat jaringan kader pendukung Islam perdamaian dan Islam inklusif secara berkelanjutan untuk melawan paham radikal dan perilaku kekerasan, serta membangun kesadaran dan kerja sama lintas organisasi perguruan tinggi Islam guna melawan paham radikal.Adapun kegiatan yang akan dilakukan selama disana, Mustabsyiratul Ailah yang akrab di sapa ila menuturkan bahwa melalui kegiatan tersebut akan terjalin rasa persaudaraan mahasiswa mahasiswa delegasi dari universitas lain, menumbuhkan rasa toleransi dengan materi materi mengenai islam sebagai agama yang cinta damai.