Makassar – Program Studi
Keperawatan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) UIN Alauddin Makassar
menyelenggarakan Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) di
lantai 4 Rumah Sakit Pendidikan UIN Alauddin
Mengusung tema “Religius,
Cerdas, Profesional, Smart Digital”, kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa
baru Prodi Keperawatan tahun akademik 2025/2026. Tema tersebut dipilih sebagai
upaya membentuk generasi mahasiswa yang berkarakter Islami, unggul dalam
intelektual, profesional dalam bidang keperawatan, serta adaptif terhadap
perkembangan teknologi digital.
Dalam sambutannya, Ketua Prodi
Keperawatan menekankan pentingnya keseimbangan antara kompetensi akademik,
nilai religius, serta keterampilan digital dalam menghadapi tantangan dunia
kesehatan.
“Mahasiswa keperawatan tidak
hanya dituntut terampil secara klinis, tetapi juga harus memiliki kecerdasan
spiritual, berpikir kritis, beretika profesional, dan mampu memanfaatkan
teknologi digital dalam praktik keperawatan,” ungkapnya.
Kegiatan PBAK ini tidak hanya
memperkenalkan budaya akademik, tetapi juga memberi orientasi seputar sistem
perkuliahan, kode etik keperawatan, serta pengenalan fasilitas laboratorium dan
rumah sakit pendidikan. Para peserta terlihat antusias mengikuti sesi motivasi
dan pengenalan digital learning tools yang akan digunakan selama perkuliahan.
Seorang mahasiswa baru
menyampaikan kesannya setelah mengikuti kegiatan:
“Kami merasa bangga bisa menjadi
bagian dari Prodi Keperawatan UIN Alauddin. Tema PBAK ini membuat kami
termotivasi untuk menjadi perawat yang religius dan profesional, sekaligus siap
menghadapi era digital,” katanya.
Kegiatan ditutup dengan
penandatanganan komitmen mahasiswa baru untuk menjunjung tinggi integritas,
profesionalitas, dan nilai religius dalam menjalani proses akademik.
Dengan terselenggaranya PBAK ini, Prodi Keperawatan UIN Alauddin berharap mahasiswa baru mampu menjadi tenaga kesehatan yang tidak hanya cerdas dan profesional, tetapi juga memiliki karakter Islami dan mampu beradaptasi dengan tantangan era digital.