Benchmark di Universitas Brawijaya: Prodi Keperawatan dan Ners FKIK UIN Alauddin Matangkan Persiapan Pembukaan Program Magister Keperawatan

  • 04 Oktober 2024
  • 04:11 WITA
  • Administrator
  • Berita

Penulis : Achmad Yasir

Admin : Achmad Yasir


Malang, 4 Oktober 2024 — Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) UIN Alauddin Makassar terus mempersiapkan langkah besar dalam membuka Program Magister Keperawatan dengan menggelar kegiatan Benchmark Tata Kelola dan Penjaminan Mutu di Fakultas Keperawatan Universitas Brawijaya Malang. Kegiatan yang berlangsung pada tanggal 4 Oktober 2024 ini bertujuan untuk memperkuat struktur dan kualitas akademik serta menjamin keberlanjutan mutu pendidikan yang akan dihadirkan oleh UIN Alauddin.

Sambutan Hangat dari Universitas Brawijaya

Rombongan UIN Alauddin, yang dipimpin oleh Wakil Dekan III FKIK, Dr. Patimah, S.Kep., Ns., M.Kep, disambut dengan penuh antusias oleh civitas akademika Fakultas Keperawatan Universitas Brawijaya. Selain Dr. Patimah, hadir juga Ns. Ilhamsyah, M.Kep, Ketua Program Studi Keperawatan, Dr. Hasnah, S.Kep., Ns., M.Kes, Ketua Program Studi Ners, Ns. Rasdiyanah, M.Kep., Sp.Kep.Kom, serta Ns. Musdalifah, S.Kep., Ns., M.Kes, Ketua Gugus Penjaminan Mutu (GPM) Prodi Keperawatan.

Dalam sambutannya, perwakilan Universitas Brawijaya menyatakan kebanggaannya dapat menjadi bagian dari perjalanan UIN Alauddin dalam mempersiapkan Program Magister Keperawatan. Mereka juga berharap bahwa hubungan antara kedua institusi dapat berkembang lebih erat di masa mendatang, terutama dalam kolaborasi penelitian dan pengembangan keilmuan di bidang keperawatan.

Fokus Diskusi: Tata Kelola dan Mutu Akademik

Sesi diskusi berlangsung interaktif dan penuh semangat, membahas berbagai aspek penting dalam pengelolaan program magister, mulai dari sistem penjaminan mutu hingga pengelolaan akademik yang efisien. Fakultas Keperawatan Universitas Brawijaya, yang sudah lama menjalankan program magister keperawatan, membagikan pengalamannya terkait tantangan dan solusi dalam menghadirkan pendidikan berkualitas tinggi di tingkat pascasarjana.

Dr. Patimah, S.Kep., Ns., M.Kep, mengungkapkan apresiasi mendalam atas kesempatan untuk belajar dari institusi yang telah berpengalaman. “Benchmark ini sangat berharga bagi kami untuk memperkuat persiapan program magister. Kami mendapatkan banyak wawasan baru tentang bagaimana merancang program yang unggul dan berkualitas,” ungkapnya.

Kolaborasi untuk Kemajuan Pendidikan Keperawatan

Ns. Ilhamsyah, M.Kep, Ketua Prodi Keperawatan, menekankan bahwa kunjungan ini tidak hanya sebagai bentuk studi banding, tetapi juga untuk membangun jaringan kerjasama jangka panjang. "Kami ingin belajar dari yang terbaik, dan Universitas Brawijaya adalah salah satu institusi yang memiliki rekam jejak luar biasa dalam pengelolaan pendidikan keperawatan. Ini adalah langkah awal dari kerjasama yang lebih besar ke depan," jelasnya.

Dr. Hasnah, S.Kep., Ns., M.Kes, Ketua Prodi Ners, menambahkan bahwa program magister yang sedang dipersiapkan diharapkan mampu menjawab kebutuhan tenaga keperawatan berkualifikasi tinggi. “Kami ingin mencetak lulusan yang tidak hanya kompeten secara akademik, tetapi juga siap menghadapi dinamika dunia kesehatan global,” ujarnya.

Langkah Strategis Menuju Mutu yang Berkelanjutan

Penjaminan mutu menjadi topik utama yang juga dibahas dalam pertemuan tersebut. Ns. Musdalifah, S.Kep., Ns., M.Kes, Ketua GPM Prodi Keperawatan, menekankan pentingnya sistem mutu yang solid dalam memastikan keberhasilan program. “Pengalaman Universitas Brawijaya dalam menjalankan sistem penjaminan mutu yang kuat menjadi acuan penting bagi kami. Kami akan memastikan bahwa program magister ini mampu menghasilkan lulusan yang berdaya saing tinggi,” katanya.

Optimisme Menuju Program Magister Berkualitas

Melalui kegiatan benchmark ini, UIN Alauddin Makassar mendapatkan berbagai masukan penting yang akan diaplikasikan dalam pengembangan Program Magister Keperawatan. Rasa optimisme semakin menguat bahwa program ini akan mampu bersaing di tingkat nasional bahkan internasional.

Dengan semangat kolaborasi yang tinggi dan dukungan dari berbagai pihak, UIN Alauddin Makassar siap untuk melangkah maju dan memberikan kontribusi signifikan dalam pendidikan keperawatan di Indonesia.

Harapan Masa Depan

Pihak Universitas Brawijaya berharap kegiatan ini akan menjadi awal dari kolaborasi yang lebih besar dan berkelanjutan. “Kami berharap hubungan antara Universitas Brawijaya dan UIN Alauddin akan terus berkembang, terutama dalam pengembangan ilmu keperawatan dan peningkatan kualitas lulusan,” ujar perwakilan Universitas Brawijaya.

Dengan persiapan matang dan kolaborasi erat, UIN Alauddin Makassar optimis Program Magister Keperawatan yang akan segera dibuka dapat menjadi salah satu program unggulan di Indonesia.