Praktek Keperawatan Gawat Darurat Program Profesi Ners Angkatan XXI FKIK UIN Alauddin Makassar

  • 16 Maret 2023
  • 04:05 WITA
  • Administrator
  • Berita

Penulis oleh : EvhaYustilawati S.Kep., Ns., M.Kep

Kejadian gawat darurat dapat terjadi dimana pun dan kapan pun. Mata kuliah keperawatan gawat darurat menjadi mata kuliah wajib yang harus dilalui Praktek Keperawatan Gawat Darurat menjadi standar praktek bagi mahasiswa keperawatan program profesi Ners FKIK UIN Alauddin Makassar dalam penyelesaian program profesi Ners. Program ini dilakukan sesuai dengan standar dan capaian kompetensi kegawatdaruratan yang telah ditetapkan pada kurikulum khususnya mata kuliah keperawatan gawat darurat program profesi ners FKIK UIN Alauddin Makassar.

Praktek Keperawatan Gawat Darurat Program Profesi Ners Angkatan XXI FKIK UIN Alauddin Makassar dilaksanakan pada tanggal 20 Februari s/d 11 Maret 2023. Praktek ini dilakukan dalam meningkatkan pengetahuan dan kompetensi dalam bidang kegawatdaruratan bagi mahasiswa profesi ners Angkatan XXI. Program ini dilakukan selama 3 minggu yang dimulai dengan pembekalan mahasiswa oleh pembimbing institusi, yang juga berperan sebagai dosen keperawatan gawat darurat. Para pembimbing membekali mahasiswa dalam hal aturan dan kegiatan serta target capaian kompetensi kegawatdaruratan yang akan diperoleh selama melakukan praktek tersebut. Mahasiswa mendapatkan 3 area praktek gawat darurat yaitu ruang Instalasi Gawat Darurat bedah, Instalasi Gawat Darurat non bedah, dan ruang Intensive Care Unit di Rumah Sakit Umum Pusat Dr.Wahidin Sudirohusodo. Diharapkan dengan didukungnya program praktek di Rumah Sakit tersebut, mahasiswa mampu mendapatkan dan menangani berbagai karakteristik pasien baik kasus trauma mau pun non trauma. Program studi menetapkan standar bahwa dosen pembimbing praktek harus melakukan kunjungan klinik di Rumah Sakit minimal 2 kali dalam seminggu. Mahasiswa sangat antusias dalam melakukan praktek di Rumah Sakit. Ruang gawat darurat memiliki banyak kasus Ners dan pembimbing lahannya sangat memperhatikan kami serta banyak memberikan pengarahan,ujar salah satu mahasiswa. Dalam melakukan praktek tersebut, mahasiswa harus menyelesaikan kegiatan akademik yakni membuat Laporan Pendahuluan dan Asuhan Keperawatan berdasarkan kasus kegawatdaruratan, Journal Reading, diskusi kasus, pengabdian Masyarakat fokus pada keluarga pasien, supervisi dan seminar kasus. Rekapitulasi nilai akan diisi oleh pembimbing lahan dan pembimbing institusi dan akan direratakan hingga didapatkan nilai akhir praktek keperawatan mahasiswa gawat darurat Angkatan XXI.