Keperawatan adalah pelayanan profesional merupakan bagian integral dari pelayanan kesehatan yang memberikan pelayanan kepada individu, keluarga, dan masyarakat baik dalam keadaan sehat maupun sakit, dan secara komprehensif berkaitan dengan aspek bio-psiko-sosial, dan spiritual untuk seluruh siklus kehidupan manusia. Berdasarkan definisi filosofis keperawatan, setiap perawat wajib memberikan asuhan keperawatan secara komprehensif.
Lembaga pendidikan keperawatan merupakan salah satu elemen penting tidak hanya dalam menciptakan perawat profesional yang dapat memberikan pelayanan kesehatan terbaik kepada pasien, tetapi juga memberikan pembelajaran yang komprehensif kepada seluruh mahasiswa keperawatan yang akan menjadi perawat di masa depan. Di atas semua pertimbangan, itu harus mengacu pada kurikulum keperawatan internasional dan nasional, sejalan dengan perwujudan elemen komprehensif dalam proses pendidikan keperawatan.
Dalam upaya melakukan peningkatan kualitas lembaga pendidikan, pemerintah selalu melakukan pengawasan dan monitoring. Salah satu kegiatan monitoring yang dilakukan adalah melalui surveilans lapangan. Lembaga Akreditasi Mandiri Perguruan Tinggi Kesehatan (LAM-PTKes) sebagai lembaga yang ditunjuk oleh pemerintah yang akan melakukan surveilans lapangan di Jurusan Keperawatan dan Ners UIN Alauddin Makassar. Oleh karena itu, untuk mempersiapkan hal hal yang akan menjadi objek survei Jurusan menyelenggarakan workshop dengan judul kegiatan "Penyusunan Dokumen Borang Akreditasi 9 Standard" dan "Surveilans Akreditasi 9 Standard" pada hari selasa dan Rabu,5-6 November 2020 bertempat di Hotel Romeedo Makassar,pada kegiatan ini mengundang 2 orang pemateri dari internal UIN Alauddin yang juga menjabat sebagai Sekretaris Aipni Sul Sel Dr Nur Hidayah, S.Kep.,Ns.,M.Kes, kemudian pemateri ke dua yang juga sebagai salah satu Assessor Lam PT-Kes Dr. Nurmaulid, S. Kep., Ns., M. Kes, kegiatan ini dibuka oleh dekan Dr dr Syatirah M.Kes.,Sp.A, kemudian tentu saja Wakil Dekan 1 sebagai koordinator dari kegiatan ini memberikan masukan mengenai proses penjaminan mutu dilaksanakan.
Output kegiatan ini adalah semua dosen mulai memahami surveilans dengan 9 kriteria sesuai arahan pemateri dan mulai menyiapkan segala kebutuhan untuk kegiatan akreditasi 9 standar mendatang.
